Perairan Indonesia yang luas menjadi alasan di balik banyaknya plilihan moda transportasi air. Salah satu jenis yang sering digunakan dalam pengiriman barang antarpulau ialah kapal LCT (landing craft tank). Kapal ini memang memiliki nilai sejarah yang tinggi karena tugas utamanya adalah sebagai kapal serbu amfibi yang bertugas mendaratkan tank-tank di pantai. Tentu saja, setelah penggunaannya berkurang semenjak usainya perang dunia, kapal ini pun menghadapi inovasi-inovasi dan akhirnya digunakan sebagai kapal angkut.
Kapal LCT sendiri memiliki tiga bagian utama. Bagian pertama ialah pintu jalan yang membuka akses masuk dengan ramp yang memungkinkan benda berat masuk. Lalu, terdapat dek ruang terbuka yang dapat memuat berbagai jenis kargo yang muat dan besar. Selanjutnya, ada juga bagian draft rendah.
- Bahan Baku Produksi
Saat ini, kegiatan produksi masih banyak berlangsung di Pulau Jawa. Sementara, kebutuhan akan hasil produksi itu sendiri ada di berbagai tempat. Begitu juga dengan supply bahan baku yang masih banyak diperoleh di luar Jawa atau sebaliknya, butuh dikirim dari Pulau Jawa.
Untuk menyiasati hal ini, pengiriman pun dilakukan. Pilihan kapal LCT dianggap tepat, karena selain muatannya banyak, Anda pun dapat mengangkut berbagai bahan dasar seperti kayu, besi, lempengan baja, dan banyak bahan baku produksi lainnya. Semua bahan tersebut dapat dimuat dengan baik di bagian dek kapal LCT tersebut.
- Alat Berat
Sejarahnya sebagai kapal pengangkut tank memungkinkan kapal untuk dapat memuat beban berat. Inilah yang menjadi pertimbangan pengangkutan alat-alat berat dibawa menggunakan kapal ini. Biasanya, alat berat ini dipindahkan untuk menunjang pembangunan di suatu tempat. Bisa juga, memang hasil jual beli.Sementara itu, jenis alat berat yang diperbolehkan naik kapal ini juga beragam. Misalnya adalah bulldozer, excavator, dump truck, loader, atau alat lain yang biasa digunakan dalam proyek konstruksi atau pertambangan. Penggunaan kapal LCT untuk mengirim barang ini juga menguntungkan, karena jenis kapal yang satu ini dapat menjangkau daerah perairan terpencil dan cukup sulit dijangkau.
- Barang Hasil Industri
Penggunaan lainnya juga dapat dilakukan untuk mengangkut barang-barang hasil produksi industri. Barang-barang siap pakai ini, biasanya dipindahkan untuk kemudian dikonsumsi di daerah tujuan. Untuk memuatnya, biasanya barang ini dimasukkan dahulu ke dalam container. Setelah dimasukkan ke dalam container tersebut, satu per satu kemudian dinaikkan ke kapal bermuatan besar ini
Dengan mudahnya akses bagi kapal LCT, maka ini akan menguntungkan bagi para pebisnis yang ingin memasarkan barangnya di tempat jauh. Memang butuh merogoh kocek lebih dalam untuk melakukan pengiriman ini, tapi penyewaan kapal LCT bukanlah termasuk biaya yang mahal bagi industri.
- Cairan Seperti Minyak Atau Air Bersih
Walaupun terdiri dari banyaknya perairan dan wilayah yang kaya akan sumber daya alam terutama minyak, persebaran kedua bahan ini atau bahan cairan lainnya masih belum merata. Tidak heran, ada saja daerah-daerah yang kekurangan air bersih atau tidak tersedia bahan bakar. Untuk hal ini, keberadaan kapal LCT sering diandalkan sebagai solusi transportasi untuk mengirimkan bahan tersebut.
Untuk dapat mengirim barang dengan jenis di atas ini, DJSN siap membantu Anda. Dengan pilihan layanan baik Door to Door, Port to Port, atau Door to Port, mengirim barang dengan kapal LCT dapat dilakukan tanpa perlu ribet. Cari tahu lebih lanjut, klik di sini.