Beberapa tahun terakhir ini, hampir setiap harinya kita disuguhkan panorama pembangunan infrastruktur seperti jalan, jembatan, dan salah satu yang sedang berlangsung sekarang adalah pembangunan jalur LRT JABODABEK. Berbagai jenis kendaraan alat berat terlihat berlalu-lalang, contohnya seperti excavator, backhoe, dan masih banyak lagi. Kendaraan proyek tersebut memang menjadi salah satu faktor penting untuk mendukung kelancaran dan perkembangan proyek – proyek yang sedang berlangsung. Selain membantu untuk memindahkan material – material yang ukurannya sangat besar, beberapa kendaraan proyek ini juga berguna untuk membantu membuka jalan demi kelancaraan pembangunan.
Namun ternyata sebelum kendaraan – kendaraan tersebut sampai ke lokasi proyek, terdapat proses pengiriman kendaraan proyek yang mempunyai tingkat kesulitan yang cukup tinggi. Tantangan untuk setiap proses pengiriman kendaraan proyek ini juga ternyata berbeda – beda. Pengiriman di perkotaan seringkali terhambat oleh jalan yang sempit, atau atap bangunan yang terlalu rendah, hingga kepadatan kendaraan di sekitar yang kerap kali menambah resiko pengiriman.
Berbeda lagi jika pengiriman terjadi di daerah pelosok pedalaman, medan yang terjal, cuaca, bahkan faktor keamanan kerap menjadi tantangan tersendiri. Bagi Anda yang bekerja di bidang pengiriman kendaraan proyek, penting untuk mengetahui beberapa proses dan tips berikut ini.
- Pilihlah Orang Yang Tepat Untuk Memimpin Pengiriman
Memilih orang yang tepat untuk memimpin pengiriman harus benar – benar Anda perhatikan. Pengetahuan akan rute, kondisi jalan, serta pemahaman yang mendalam dari setiap kendaraan proyek akan menjamin proses pengiriman Anda. Pastikan orang yang Anda pilih telah membaca manual book dari setiap kendaraan yang akan dikirim untuk mengetahui cara merawat dan memelihara kendaraan agar kondisi barang bisa sampai di tujuan dengan kondisi terbaik.
- Lengkapi Semua Dokumen Yang Diperlukan
Jangan lupa untuk melengkapi semua dokumen perjalanan yang diperlukan.Berbagai dokumen seperti keterangan jumlah beban alat berat yang akan dikirim, hingga rute mana saja yang akan dilalui juga harus dipastikan, sebab ini berkaitan dengan estimasi waktu pengiriman. Tapi yang paling penting, pastikan dokumen dari pengemudi lengkap, seperti SIM, STNK, dan juga KTP. Jangan sampai barang Anda tidak sampai tepat waktu karena pengemudi di tilang sebab tidak memiliki surat – surat berkendara yang lengkap.
- Siapkan Tempat Untuk Bongkar Muat
Alat berat tentu saja akan membutuhkan tempat khusus karena berat dan ukurannya sangat besar. Dalam hal ini Anda akan membutuhkan lokasi yang cukup luas untuk proses bongkar muat dari armada pengiriman atau sebaliknya. Jika Anda tidak memiliki tempat yang dirasa memadai, sebaiknya diskusikan masalah ini kepada pihak jasa ekspedisi.
- Sempurnakan Dengan Asuransi
Selain tidak mudah, mengirimkan kendaraan proyek biayanya juga tidak murah. Untuk itu pastikan jaminan asuransi yang akan melindungi barang – barang yang akan dikirim dari berbagai macam resiko. Contoh resiko yang bisa terjadi adalah pencurian onderdil, kerusakan, hingga hilangnya kendaraan. Dengan adanya asuransi maka segala risiko kerusakan atau kehilangan menjadi tanggung jawab pihak perusahaan ekspedisi sepenuhnya. Dari kriteria-kriteria diatas semua sudah dimiliki oleh DJSN Cargo. Jadi tidak ada alasan bagi Anda untuk tidak menggunakan jasa pengiriman alat berat dari DJSN.